Mendorong prinsip keterbukaan laporan keuangan Cimahi merupakan langkah penting dalam meningkatkan kepercayaan publik terhadap pemerintah daerah. Dengan adanya keterbukaan dalam penyajian informasi keuangan, masyarakat dapat memahami dengan jelas bagaimana pengelolaan keuangan daerah dilakukan.
Menurut Dina Afrianty, seorang pakar keuangan daerah, keterbukaan laporan keuangan dapat mencerminkan tingkat akuntabilitas pemerintah dalam mengelola keuangan publik. “Keterbukaan dalam penyajian laporan keuangan merupakan salah satu cara untuk menunjukkan transparansi dan integritas pemerintah dalam menjalankan tugasnya,” ujar Dina.
Namun, masih banyak pemerintah daerah di Indonesia yang belum sepenuhnya menerapkan prinsip keterbukaan dalam penyajian laporan keuangannya. Hal ini dapat menimbulkan keraguan dan ketidakpercayaan dari masyarakat terhadap pengelolaan keuangan daerah.
Untuk itu, Pemerintah Kota Cimahi perlu mendorong prinsip keterbukaan laporan keuangan sebagai upaya untuk meningkatkan kepercayaan publik. Dengan menyajikan informasi keuangan secara transparan dan akuntabel, masyarakat dapat lebih yakin terhadap kebijakan dan program yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah.
Menurut Budi Santoso, seorang aktivis anti korupsi, keterbukaan laporan keuangan juga dapat menjadi sarana untuk mencegah praktik korupsi di lingkungan pemerintah daerah. “Dengan adanya keterbukaan, setiap transaksi keuangan dapat dipertanggungjawabkan secara jelas dan transparan,” ujar Budi.
Oleh karena itu, Pemerintah Kota Cimahi perlu memberikan perhatian lebih terhadap prinsip keterbukaan laporan keuangan sebagai upaya untuk membangun kepercayaan publik serta mencegah praktik korupsi. Dengan demikian, pemerintah daerah dapat lebih diakui dan dihormati oleh masyarakat karena telah menjalankan tugasnya dengan baik dan bertanggung jawab.